BREED #105: See, Solve, Scale | Bambang Pramujo, Adji Dimas & Matilda Hanifah Khalil

Topik: Diskusi Buku “Plays Well with Others” oleh Eric Barker (Sesi ke-104 Bridge)

Poin-poin:

  • Acara rutin diskusi buku ini telah memasuki edisi ke-104 dan membahas buku Plays Well with Others oleh Eric Barker.
  • Buku ini mengulas berbagai mitos dan pepatah umum tentang hubungan antar manusia dan mengujinya secara ilmiah.
  • Buku terdiri dari 4 bagian utama berbentuk pertanyaan:
    1. Can you judge a book by its cover?
    2. Is a friend in need a friend indeed?
    3. Does love conquer all?
    4. Is no man an island?

Bagian 1: Can You Judge a Book by Its Cover?

  • Active listening sangat efektif dalam skenario seperti negosiasi sandera, namun tidak berlaku efektif dalam hubungan pernikahan karena kondisi emosional yang berbeda.
  • Banyak teknik membaca karakter orang (profiling, body language, dll) terbukti tidak akurat dan rentan bias kognitif seperti confirmation bias.
  • Manusia secara umum buruk dalam membaca perasaan dan pikiran orang lain, bahkan terhadap orang dekat.
  • Perempuan lebih baik dalam membaca orang karena lebih termotivasi, bukan karena faktor biologis.
  • Bahasa tubuh sering disalahartikan; lebih baik fokus pada konteks dan ucapan.
  • Kesan pertama memang penting tapi sangat bias dan sulit diubah.
  • Solusi: buat kesan pertama yang baik dan beri kesempatan kedua kepada orang lain.

Bagian 2: Is a Friend in Need a Friend Indeed?

  • Studi menunjukkan bahwa persahabatan memiliki dampak besar terhadap kebahagiaan dan kepuasan hidup, bahkan dalam pernikahan.
  • Persahabatan universal dan ditemukan di hampir semua budaya.
  • Tiga komponen utama dalam pertemanan: empati (garis antara aku dan kamu kabur), kedekatan (visi diri melibatkan orang lain), dan teman adalah “diri yang lain”.
  • Kualitas pertemanan lebih penting daripada kuantitas; hubungan yang baik didasarkan pada kepercayaan dan perhatian timbal balik.

Pengantar Reviewer

  • Reviewer utama: Mbak Dipin, edukator dan coach anak muda, juga aktif di podcast dan media sosial sebagai pembahas buku.
  • Reviewer kedua: Mbak Anggita Saharidewi, spesialis pengembangan SDM dengan latar belakang psikologi UI dan Leiden.

Penutup

  • Buku ini menarik karena membedah mitos relasi yang umum dipercayai, menggunakan pendekatan ilmiah dan disampaikan dengan gaya storytelling yang ringan.
  • Moderator: Mas Denny Julian, spesialis AI yang aktif di komunitas dan pembaca buku aktif.

Catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Intelligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya (lengkap) agar tidak salah.
-AI-

More from author

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

BREED #273: The Contrarian | Fuad A Herya, Buntoro & Titus Herdiawan

https://www.youtube.com/watch?v=sN1iUTtYlvA Topik: Konteks Acara Breed dan Buku yang Dibahas Diskusi merupakan bagian dari acara rutin Breed Book Review yang telah berlangsung ratusan sesi. Buku yang direview...

BREED #272: The Corporation in The 21st Century | GWidayanto, Jaha Nababan, Ningky M & Deni Yulian

https://www.youtube.com/watch?v=cPs_YYZDBFM Topik: Diskusi Buku “The Corporation in the 21st Century” – Breed #272 1. Latar Belakang Diskusi Breed telah membahas ratusan buku lintas topik, dari strategi,...

BREED #271: The Hard Thing About Hard Things | Army Alghifari & Alan Perdana

https://www.youtube.com/watch?v=z8Do7wHvMCE Topik: Pembukaan dan Pengantar Diskusi Penjelasan tentang komunitas Breed sebagai tempat membaca dan ngobrol buku bersama. Fokus Breed bukan hanya memahami isi buku, tetapi menguji...