
Topik: Bedah Buku “The Leadership Challenge” oleh Kouzes & Posner
1. Tujuan Acara
- Mengambil hikmah dari buku yang dibaca dan membahas implementasi praktisnya.
- Menggali wawasan dari narasumber praktisi (Pak Niko Kanter) berdasarkan pengalaman memimpin organisasi.
2. Isi Pokok Buku
a. Foundation to Leadership
- Credibility: Landasan utama; membangun kepercayaan melalui rekam jejak nyata.
- Confidence: Pemimpin perlu menunjukkan keyakinan diri.
- Do what you say you will do: Konsistensi antara ucapan dan tindakan.
- Honesty: Kejujuran menjadi aspek utama dalam kepemimpinan.
b. Five Practices of Exemplary Leadership
- Model the Way
- Memberi contoh berdasarkan nilai-nilai dan integritas.
- Mencapai kemenangan kecil (small wins).
- Inspire a Shared Vision
- Mengkomunikasikan masa depan yang menarik dan bermakna.
- Merangkul tim dalam visi bersama yang menggugah harapan dan nilai mereka.
- Challenge the Process
- Mencari peluang inovasi dan perbaikan.
- Berani bereksperimen dan belajar dari kegagalan.
- Enable Others to Act
- Membangun kolaborasi dan kepercayaan.
- Memberdayakan orang dengan pelatihan dan dukungan.
- Encourage the Heart
- Mengakui kontribusi individu secara tulus.
- Merayakan pencapaian tim, sekecil apa pun.
c. Characteristics of Effective Leaders
- Honesty
- Forward-Looking
- Competent
- Inspiring
- Pioneering
- Dream Big
- Caring
- Exploring the Unknown
- Creating Vision
3. Pandangan Praktis dari Pak Niko Kanter
- Kepemimpinan bisa dipelajari, bukan bawaan lahir.
- Pentingnya personal integrity: menyampaikan kebenaran walaupun tidak nyaman.
- Menekankan nilai sincerity: bertindak tanpa pamrih, bukan untuk pencitraan.
- Kepemimpinan harus menyentuh hati orang lain dan membangun kepercayaan.
- Menjadi leader yang autentik lebih baik daripada berpura-pura tahu segalanya.
4. Diskusi & Pertanyaan
a. Kapan organisasi dikatakan sukses?
- Bila stakeholder eksternal mengakui kontribusi perusahaan, bukan hanya pencapaian internal.
b. Tantangan memimpin dengan keterbatasan kapasitas teknis?
- Tidak harus tahu semuanya, yang penting menunjukkan kepedulian, memberikan feedback, dan memberdayakan tim.
c. Memotivasi tim saat pribadi merasa down?
- Harus memotivasi diri sendiri terlebih dahulu.
- Boleh jujur pada tim, libatkan mereka mencari solusi bersama.
d. Menumbuhkan pemimpin yang lebih hebat (legacy)?
Berikan ruang belajar dan umpan balik untuk mengembangkan potensi mereka.
Buat program pengembangan pemimpin masa depan.
catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Inteligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya agar tidak salah.
-AI-