
Topik: Bedah Buku “CEO Excellence” dan Diskusi Pengalaman Para CEO
Poin-poin:
- Acara Bedah Buku Bisnis rutin dilakukan setiap Rabu malam sejak Agustus 2020, dengan berbagai buku bisnis yang telah dan akan dibahas.
- Format presentasi reviewer hanya 10 slide dan waktu maksimal 20 menit.
- Buku yang dibahas kali ini adalah CEO Excellence karya tiga partner senior McKinsey, berdasarkan riset 15 tahun terhadap lebih dari 2400 CEO dari 1000 perusahaan publik.
Isi Utama Buku:
- Fokus pada 6 mindset yang membedakan CEO terbaik:
- Set the Direction
- Align the Organization
- Mobilize Through Leaders
- Manage Personal Effectiveness
- Connect with Stakeholders
- Engage the Board
- Studi kasus dan cerita CEO seperti Satya Nadella, Mary Barra, dan lainnya memperkaya pemahaman praktis.
- Tren bisnis masa depan: elektrifikasi, otonomi, konektivitas, berbagi (mobility), serta fokus pada kesehatan, nutrisi, dan keberlanjutan.
- CEO perlu mampu “reframe the game” dalam industrinya, misalnya GM bukan hanya soal mobil, tapi “transforming transportation”.
Tanggapan dan Refleksi dari Reviewer (Pak Gatot):
- Buku ini sangat bagus sebagai riset dan referensi profesional.
- Meski demikian, isi 6 mindset dianggap tidak terlalu baru, cenderung hal-hal yang sudah sering didengar.
- Kekurangan utama adalah tidak cukup membahas ekosistem bisnis secara menyeluruh.
Pendapat Pak Niko Kanter (Dirut PT Antam):
- 6 mindset tersebut sangat relevan, dan penerapannya tergantung dinamika organisasi.
- Tantangan utama CEO adalah mengelola hubungan dengan board dan stakeholder yang seringkali memiliki kepentingan berbeda.
- Menjadi CEO sangat menyita waktu dan bisa berdampak pada kehidupan pribadi dan keluarga.
Pendapat Bu Henrianti Setiawati (Dirut PT Pos Properti):
- Pengalaman di berbagai BUMN menunjukkan pentingnya memahami kondisi organisasi sebelum menerapkan strategi.
- Kasus nyata di PT Pos Properti: perusahaan dalam kondisi rugi dan tim tidak paham industri properti, sehingga langkah awal adalah perbaikan organisasi (aligning).
- Menekankan pentingnya transformasi budaya organisasi dan penguatan tim.
Catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Inteligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya (lengkap) agar tidak salah.
-AI-