BREED #196: Who Moved My Cheese? | Inayati Khaerinnisaa, Gatot Widayanto & Deni Yulian

Topik Utama:

  • Pembahasan buku Who Moved My Cheese? karya Spencer Johnson, sebagai pengantar pemahaman tentang manajemen perubahan (change management), yang dibahas dalam forum rutin Breed.

Poin-Poin Penting Diskusi:

  1. Latar Belakang Buku dan Penulis
    • Ditulis oleh Spencer Johnson, juga penulis One Minute Manager.
    • Buku ringan dan singkat, namun sarat makna tentang perubahan.
    • Menggunakan pendekatan storytelling dengan karakter tikus dan manusia dalam labirin untuk menyampaikan filosofi perubahan.
  2. Inti Cerita Buku
    • Empat karakter: Sniff, Scurry (tikus), dan Hem, Haw (manusia).
    • Mereka mencari keju (simbol kebahagiaan/sukses) dalam labirin (simbol dunia kerja/kehidupan).
    • Ketika keju habis, masing-masing merespons dengan cara berbeda: tikus cepat menyesuaikan, Hem menolak berubah, Haw akhirnya berubah.
  3. Pelajaran dari Buku
    • Change Happens: Perubahan itu pasti terjadi.
    • Anticipate Change: Antisipasi perubahan sebelum terjadi.
    • Monitor Change: Perhatikan tanda-tanda perubahan.
    • Adapt to Change Quickly: Semakin cepat beradaptasi, semakin cepat bisa menikmati hasilnya.
    • Move with the Cheese: Bergerak seiring perubahan terjadi.
  4. Refleksi Karakter ke Dunia Nyata
    • Tiap karakter mencerminkan tipe-tipe orang dalam menghadapi perubahan.
    • Tidak ada karakter yang paling benar; semua dibutuhkan dalam kombinasi yang seimbang.
    • Contoh real-life dalam organisasi diungkap oleh pembicara dari pengalaman pribadi.
  5. Tipe Orang yang Menolak Perubahan (Versi Pak Gatot)
    • The Comfortable: Terlalu nyaman di zona aman.
    • The Stubborn: Keras kepala dan menolak perubahan.
    • The Insecure: Merasa tidak mampu mengikuti perubahan.
    • The Nostalgic: Terjebak dalam kejayaan masa lalu.
    • The Overwhelmed: Kewalahan oleh terlalu banyak perubahan.
    • The Skeptical: Tidak percaya perubahan akan berdampak positif.
    • The Fearful: Takut kehilangan kontrol atau menghadapi hal baru.
  6. Diskusi dan Tanya Jawab
    • Dibahas bahwa perubahan perlu dimaknai sebagai siklus.
    • Tidak semua perubahan harus diikuti, namun kesiapan mental untuk adaptif sangat penting.
    • Perlu kerja sama antar tipe karakter agar organisasi bisa berubah secara sehat.

catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Inteligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya agar tidak salah.

-AI-

More from author

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

BREED #258: LIFTOFF | Helmi Himawan, Budi Rahardjo & Jaha Nababan

https://www.youtube.com/watch?v=YCL-ISxxiRI Topik: Pembukaan dan Perkenalan Acara Acara diselenggarakan oleh komunitas Breed dalam rangkaian bedah buku ke-258. Moderator: Gilang (sosiolog digital). Reviewer: Fuad Afif Heria (engineer & energy...

BREED #257: The Power of Strangers | Fuad A Herya, Panji Sisdianto & Gilang

https://www.youtube.com/watch?v=ulclyHtsIxQ Topik: Pembukaan Acara Breed 257 Breed telah memasuki minggu ke-257, acara bedah buku rutin. Susunan acara: pembukaan, book review 20 menit, komentar guest 20 menit,...

Style Boleh, Plagiat Jangan? Etika AI dalam Kreativitas (Budi Rahardjo)

AI, Hak Cipta, dan Pertanyaan Etika: Apakah Gaya Bisa Dimiliki? Perkembangan Artificial Intelligence (AI) dalam bidang kreatif, khususnya seni visual dan musik, menimbulkan banyak perdebatan....