BREED #189: Crushing It! | Adez Aulia, Army Alghifari & Dadan Ramdani

Topik: Review Buku “Crushing It” oleh Gary Vaynerchuk (Diskusi Breed ke-189)

Poin-poin:

  • Pembukaan Acara dan Pengantar
    • Breed sudah berjalan lebih dari 3 tahun dan telah mereview 189 buku.
    • Buku yang direview malam itu adalah Crushing It oleh Gary Vaynerchuk.
    • Moderator malam itu adalah Dadan Ramdhani, mahasiswa IPB aktif dalam organisasi dan edukasi beasiswa.
    • Reviewer utama adalah Ades Aulia, praktisi personal branding, AI, dan virtual human.
    • Guest speaker: Armi Al-Ghifari, entrepreneur dan digital marketer lulusan ITB.
  • Profil Reviewer: Ades Aulia
    • Latar belakang pendidikan di arsitektur dan seni kreatif.
    • Pengalaman kerja di studio animasi internasional seperti Infinite Studio dan proyek-proyek global seperti Disney, Harry Potter, Titanic.
    • Fokus saat ini: mengembangkan branding agency yang membantu personal maupun organisasi melalui konten digital berbasis AI.
    • Sukses membantu akun Dr. Ali Akbar dan Prof. Wiwi dalam konten berbasis sejarah dan perencanaan kota dengan peningkatan engagement luar biasa.
  • Isi Utama Review Buku “Crushing It”
    • Buku membahas cara mengubah passion menjadi pendapatan lewat social media.
    • Gary Vaynerchuk adalah praktisi nyata yang mengembangkan bisnis wine keluarganya lewat YouTube sejak 2006.
    • Ia kemudian menjadi investor awal di platform besar seperti Twitter, Facebook, Instagram.
    • Menekankan pentingnya personal branding di berbagai platform (YouTube, LinkedIn, TikTok, Instagram).
  • Pentingnya Social Media & Personal Branding
    • Social media memberikan akses langsung ke audiens tanpa media konvensional.
    • Konten harus autentik, membangun kepercayaan, dan memperlihatkan keahlian.
    • Personal branding sangat membantu pengambilan keputusan bisnis.
    • Strategi konten perlu dibuat lintas platform karena media sosial bersifat segmented berdasarkan usia (Baby Boomers di Facebook, Gen Z di TikTok, profesional di LinkedIn, dsb).
  • Strategi Gary Vee: Jab, Jab, Jab, Right Hook
    • Jangan langsung menjual. Bangun kepercayaan lewat konten bermanfaat terlebih dahulu.
    • Buat konten gratis dan konsisten sebelum mulai “menjual”.
    • Jangan gunakan strategi “pengemis” (langsung DM jualan ke orang yang belum kenal).
  • Tantangan & Solusi
    • Tantangan membangun personal branding di semua platform sekaligus.
    • Solusi: mulai dengan konten master yang bisa didistribusikan ulang dalam berbagai format (artikel, video panjang, video pendek).
    • Harus memahami karakteristik audiens masing-masing platform.
    • Disarankan untuk memiliki empati lintas generasi agar pesan dapat diterima dengan baik oleh semua segmen usia.
  • Penutup
    • Personal branding adalah permainan jangka panjang.
    • Dibutuhkan ketekunan, passion, dan konsistensi.
    • Keberhasilan akan datang setelah membangun fondasi yang kuat.

Catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Intelligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya (lengkap) agar tidak salah.
-AI-

More from author

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

BREED #248: To Engineer Is Human | Fuad A Herya, Budi Rahardjo & Imam Dermawan

https://www.youtube.com/watch?v=MXVtwVvsH-k Topik: Ringkasan Diskusi Buku "To Engineer is Human" oleh Henry Petroski Latar Belakang Buku Buku ini membahas hubungan antara rekayasa teknik dan kegagalan. Petroski menyoroti bagaimana...

BREED #247: Your Next Five Moves | Sofyandi Sedar, Yana Raharja & Dadan Ramdani

https://www.youtube.com/watch?v=cax7BoLLTrI Topik: Bedah Buku “Your Next 5 Moves” oleh Patrick Bet-David Pembukaan & Pengantar Acara dipandu oleh Dhanam Dhani sebagai moderator dalam forum diskusi komunitas Spirit/Breed. Buku...

BREED #246: How To Grow Your Small Business | J Maesa Gunara, Mico Wendy & Titus Herdiawan

https://www.youtube.com/watch?v=6uB1I0_pu6I Topik: Buku "How to Grow Your Small Business" karya Donald MillerDisampaikan oleh: Januar Mayesa Gunara dan Miko Wendy Topik dan Poin-poin: Pengenalan dan Latar Belakang Acara...