BREED #156 Design Thinking for Business Growth | Dwi Purnomo, Gatot Widayanto & Rois Solihin

Topik: Bedah Buku “Design Thinking for Business Growth” dalam Sesi BRID ke-156

Poin-poin:

  • Buku ke-156 BRID yang dibedah berjudul Design Thinking for Business Growth oleh Michael Lewrick.
  • BRID sudah berjalan 3 tahun, membahas ratusan buku dalam berbagai kategori seperti strategi, teknologi, inovasi, dan lainnya.

Profil Reviewer & Guest:

  • Reviewer utama: Dr. Dwi Purnomo, dosen dan penggerak ekosistem “The Local Enablers”.
  • Guest reviewer:
    • Mas Denny Julian, praktisi AI dan radar, pegiat buku.
    • Pak Gatot, pakar change management, ex-Citibank dan PwC.

Inti Review Buku oleh Pak Dwi Purnomo:

  • Michael Lewrick adalah praktisi inovasi dengan pengalaman di Swisscom dan Deloitte.
  • Buku ini merupakan kelanjutan dari buku sebelumnya (Design Thinking Playbook, Toolbox, dan Life Playbook).
  • Design Thinking bukan hanya tools, tapi mindset, skillset, dan toolset.
  • Buku ini fokus pada perubahan menuju ekosistem digital dan pertumbuhan bisnis berbasis inovasi.
  • Ditekankan konsep: co-creation, co-creative, dan co-evolution.
  • Mengintegrasikan design thinking, lean startup, business model, dan ecosystem thinking.
  • Menjawab tantangan pasca pandemi: konektivitas, jejaring, dan value creation dalam ekosistem.
  • Perubahan penting: dari product-centric ke customer-centric, dari linear ke iteratif, dan dari silo ke network.

Masukan dari Kang Denny Julian:

  • Menekankan pentingnya memahami masalah sebelum lompat ke solusi teknologi.
  • Mengkritik kecenderungan solusi berbasis AI atau aplikasi tanpa validasi kebutuhan user.
  • Design thinking dianggap penting untuk menekan risiko kegagalan produk (seperti Apple Newton).
  • Soroti empat risiko dalam pengembangan produk: desirability, usability, feasibility, viability.
  • Inti design thinking adalah: validasi, iterasi, dan human centric.

Tanggapan Pak Gatot:

  • Mengakui sebagai “generasi analog”, belum pernah terlibat dalam proyek digital.
  • Namun menilai buku ini tetap aplikatif, terutama pendekatannya mirip dengan Value Proposition Design dan Business Model Canvas.
  • Buku ini membantu menjelaskan tahapan logis transformasi bisnis dari ide sampai ekosistem.

Catatan: ringkasan ini dibuat oleh AI (Artificial Intelligence), kesalahan bisa terjadi. Silahkan nonton video aslinya (lengkap) agar tidak salah.
-AI-

More from author

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

BREED #262: Battlefield of the Mind | Rois Solihin, Addy Kurnia & Fuad A Herya

https://www.youtube.com/watch?v=SVH1It1gU2I Topik: Pembukaan dan Pengantar Diskusi Breed ke-262 dibuka dengan perkenalan peserta. Penjelasan bahwa kegiatan rutin ini membahas berbagai buku, terutama terkait bisnis, leadership, entrepreneurship, teknologi,...

BREED #261: Buy Back Your Time | Septian Pamungkas, Joe Lian Min & Gilang Tresna PA

https://www.youtube.com/watch?v=OKEkSW_eAAA Topik: Pembukaan dan Agenda Acara Bedah buku Breed ke-261 membahas buku Buy Back Your Time karya Dan Martel. Reviewer: Septian Pamungkas, Guest: Jolian Min. Agenda: pembukaan,...

BREED #260: The Beginning of Infinity | Ramy F Izzah, Alan Perdana & Titus Herdiawan

https://www.youtube.com/watch?v=KW4SS39iCLA Topik: Acara Breed ke-260 dan Review Buku The Beginning of Infinity karya David Deutsch Poin-poin: Acara Breed sudah berlangsung 260 minggu (5 tahun), membahas berbagai...